Ketapang, 17 Agustus 2025 – Dalam rangka menjaga keselamatan dan ketertiban aktivitas transportasi laut, Anggota KP. VI-10-15 wilayah Natai Kuini melaksanakan kegiatan himbauan kepada para motoris penyebrangan pesisir di perairan Natai Kuini. Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen aparat kepolisian dalam meningkatkan kesadaran serta tanggung jawab para motoris agar senantiasa memberikan pelayanan yang aman dan nyaman kepada masyarakat pengguna jasa penyebrangan.
Dalam kesempatan tersebut, petugas menyampaikan pesan penting terkait keselamatan berlayar. Salah satu penekanan utama adalah larangan keras bagi motoris untuk memuat barang berlebihan ataupun membawa muatan berbahaya. Hal ini dapat mengganggu stabilitas kapal, bahkan berpotensi mengancam keselamatan seluruh penumpang. Selain itu, anggota KP. VI-10-15 juga menekankan bahwa setiap kapal wajib dilengkapi dengan peralatan keselamatan, terutama jaket pelampung (life jacket) yang harus tersedia dalam jumlah memadai dan siap digunakan kapan saja. Dengan adanya kesiapan tersebut, penumpang akan merasa lebih terlindungi selama perjalanan.
Tak hanya soal muatan dan peralatan keselamatan, motoris juga dihimbau untuk lebih disiplin memperhatikan kondisi cuaca sebelum berangkat. Cuaca di perairan yang kerap berubah secara cepat menjadi faktor risiko serius yang harus diwaspadai. Dengan mengedepankan kehati-hatian, diharapkan potensi kecelakaan laut dapat diminimalisir sehingga keselamatan penumpang tetap terjamin.
Kegiatan himbauan ini tidak hanya sebatas penyampaian aturan, namun juga menjadi sarana komunikasi langsung antara aparat dengan masyarakat pesisir. Melalui pendekatan yang humanis, personel KP. VI-10-15 berusaha membangun kedekatan, menumbuhkan rasa saling percaya, serta memperkuat sinergi antara petugas dan motoris. Dengan demikian, kesadaran kolektif dalam menjaga keamanan dan ketertiban perairan dapat semakin tumbuh di tengah masyarakat.
Melalui langkah preventif seperti himbauan keselamatan ini, diharapkan seluruh aktivitas penyebrangan di wilayah perairan Natai Kuini dapat berjalan aman, tertib, dan kondusif. Pada akhirnya, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan rasa tenang dan keyakinan kepada masyarakat pesisir dalam melakukan aktivitas sehari-hari di laut.
