Kayong Utara, 21 Agustus 2025 – Sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan dan ketertiban pelayaran, anggota Polairud Pos Teluk Melano melaksanakan kegiatan patroli sekaligus memberikan himbauan langsung kepada nahkoda kapal yang sedang berlayar di perairan Teluk Melano.
Dalam kesempatan tersebut, para petugas menyampaikan pentingnya setiap nahkoda untuk selalu mengutamakan keselamatan berlayar, mulai dari memastikan kelengkapan dokumen kapal, memeriksa kondisi mesin, hingga memastikan tersedianya alat keselamatan seperti jaket pelampung, ring buoy, serta alat komunikasi darurat. Hal ini menjadi perhatian utama, mengingat perubahan cuaca di laut sering terjadi secara tiba-tiba dan bisa membahayakan perjalanan kapal jika tidak dipersiapkan dengan baik.
Selain aspek keselamatan, himbauan juga difokuskan pada kepatuhan hukum di laut. Nahkoda diingatkan agar tidak melakukan aktivitas yang melanggar aturan, seperti membawa muatan berlebih, melakukan kegiatan penangkapan ikan ilegal, atau terlibat dalam penyelundupan. Anggota Polairud menegaskan bahwa setiap pelanggaran akan ditindak sesuai ketentuan hukum yang berlaku, demi menjaga keamanan dan ketertiban bersama di wilayah perairan.
Para nahkoda juga diajak untuk senantiasa menjaga komunikasi yang baik dengan sesama pengguna laut serta melaporkan segera kepada aparat berwenang apabila menemukan aktivitas mencurigakan. Kolaborasi antara masyarakat pelaut dengan aparat kepolisian sangat dibutuhkan untuk menciptakan suasana aman, nyaman, dan kondusif di Teluk Melano yang merupakan jalur penting bagi aktivitas nelayan maupun kapal pengangkut barang.
Kegiatan himbauan ini mendapat tanggapan positif dari para nahkoda. Mereka merasa terbantu dengan adanya arahan langsung dari petugas, karena informasi yang diberikan bukan hanya sebatas aturan hukum, tetapi juga menyangkut keselamatan dan kenyamanan saat melaut. Kehadiran anggota Polairud Teluk Melano menjadi bukti nyata komitmen kepolisian dalam memberikan pelayanan, perlindungan, dan pengayoman bagi masyarakat pesisir maupun pelaut di perairan Kayong Utara.
