Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah perairan, anggota Kapal Polisi BIDARA VI-2002 Muara Kubu melaksanakan kegiatan penggalangan dan penyuluhan kepada para nelayan pesisir yang tengah beraktivitas menjala ikan maupun memancing di sekitar perairan Muara Kubu. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk upaya preventif Polairud dalam memastikan situasi perairan tetap aman, kondusif, serta terhindar dari potensi konflik antar nelayan.
Dalam kegiatan tersebut, petugas menyampaikan berbagai himbauan penting, salah satunya agar para nelayan tidak menggunakan alat tangkap yang merusak lingkungan. Penangkapan ikan dengan cara-cara yang dilarang selain dapat merugikan ekosistem laut juga akan berdampak buruk terhadap keberlangsungan mata pencaharian nelayan itu sendiri dalam jangka panjang. Oleh sebab itu, petugas mengajak nelayan untuk selalu menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan serta menjaga kelestarian alam laut.
Selain menekankan aspek lingkungan, anggota KP BIDARA VI-2002 juga mengingatkan pentingnya menjaga silaturahmi dan komunikasi antar sesama nelayan. Hal ini dilakukan untuk mencegah timbulnya kesalahpahaman yang dapat memicu perselisihan bahkan konflik di lapangan. Dengan menjalin hubungan baik, saling menghargai, serta mengedepankan musyawarah, maka setiap persoalan yang muncul dapat diselesaikan secara damai tanpa menimbulkan kerugian bagi pihak manapun.
Kehadiran petugas di tengah-tengah nelayan juga menjadi bukti nyata bahwa Polairud selalu hadir untuk melindungi dan mengayomi masyarakat pesisir. Nelayan merasa lebih tenang dengan adanya patroli dan penyuluhan ini, karena mereka dapat bekerja dengan aman serta merasakan adanya dukungan langsung dari aparat penegak hukum.
Melalui kegiatan penggalangan dan penyuluhan yang dilaksanakan secara berkesinambungan ini, diharapkan para nelayan tidak hanya semakin sadar akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan laut, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan suasana aman, tertib, dan kondusif di wilayah pesisir Muara Kubu. Dengan demikian, keamanan perairan dapat terjaga, potensi konflik antar nelayan dapat dihindari, dan masyarakat pesisir pun dapat menjalankan aktivitasnya dengan rasa aman serta penuh kedamaian.
