Mempawah – Minggu (17/08/2025), personel KP. PENATA VI-1006, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Marnit Jungkat, melaksanakan kegiatan patroli dialogis sekaligus memberikan imbauan kepada masyarakat yang beraktivitas di sekitar muara Jungkat. Salah satu pesan utama yang disampaikan adalah larangan untuk membuang sampah ke sungai, baik sampah plastik maupun limbah rumah tangga lainnya.
Dalam arahannya, Komandan KP. PENATA VI-1006 menjelaskan bahwa himbauan tersebut diberikan guna mencegah terjadinya pencemaran lingkungan yang dapat membahayakan ekosistem perairan. Limbah plastik, botol, hingga sampah organik yang dibuang sembarangan ke sungai tidak hanya merusak keindahan lingkungan, tetapi juga menimbulkan dampak serius terhadap keberlangsungan hidup biota laut maupun kualitas air sungai yang menjadi sumber kehidupan masyarakat sekitar.
“Ibaratnya, sampah yang dibuang ke sungai adalah seperti menyiram racun pada lingkungan. Sampah plastik sulit terurai dan penumpukan sampah yang berlebihan dapat menyebabkan pencemaran serta merusak kesehatan sungai itu sendiri,” tegasnya.
Lebih lanjut, Komandan kapal juga mengingatkan bahwa kebersihan sungai adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah atau aparat keamanan perairan semata. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran kolektif dari masyarakat untuk menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat. Dengan demikian, aktivitas perikanan maupun pelayaran dapat berjalan lancar tanpa terganggu oleh timbunan sampah yang berpotensi menghambat jalur alur pelayaran.
Kegiatan patroli yang dibarengi dengan sosialisasi peduli lingkungan ini merupakan bagian dari program rutin Direktorat Polairud Polda Kalbar dalam mendukung terciptanya perairan yang aman, tertib, dan bersih. Selain menjaga stabilitas keamanan laut, jajaran Polairud juga berkomitmen untuk mengedukasi masyarakat terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan demi keberlanjutan generasi mendatang.
Dengan adanya himbauan ini, diharapkan masyarakat di sekitar muara Jungkat semakin peduli terhadap kebersihan lingkungan, tidak lagi membuang sampah sembarangan, serta bersama-sama berkontribusi dalam menciptakan ekosistem sungai dan laut yang sehat.
