Paloh, Sambas, 23 Agustus 2025 – Personel KP. VI-10-11 Paloh melaksanakan kegiatan penyampaian pesan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) kepada para nelayan tradisional yang sedang melakukan aktivitas di perairan Paloh. Kegiatan ini merupakan langkah preventif Kepolisian Perairan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat pesisir mengenai pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban, baik di darat maupun saat berada di atas kapal.
Dalam arahannya, petugas mengingatkan para nelayan untuk senantiasa waspada terhadap berbagai potensi gangguan keamanan, seperti pencurian hasil tangkapan, konflik antar nelayan, hingga ancaman keselamatan akibat faktor cuaca dan kondisi laut yang dapat berubah sewaktu-waktu. Petugas juga menekankan agar masyarakat tidak ragu untuk segera berkoordinasi dengan aparat atau menghubungi pos polisi terdekat apabila menemukan kejadian mencurigakan atau peristiwa yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas.
Kesigapan masyarakat dalam melaporkan setiap peristiwa sangatlah penting. Dengan pelaporan yang cepat, aparat dapat segera mengambil tindakan, sehingga potensi risiko dapat diminimalisir dan wilayah pesisir tetap terjaga kondusifitasnya. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana memperkuat komunikasi antara aparat Kepolisian Perairan dengan masyarakat nelayan. Melalui interaksi langsung, aparat dapat mendengar masukan dan keluhan masyarakat, sementara para nelayan merasa didukung dan dilindungi dalam menjalankan aktivitas melaut.
Komandan KP. VI-10-11 Paloh dalam kesempatan tersebut menegaskan, bahwa menjaga keamanan perairan adalah tanggung jawab bersama. “Kami mengajak seluruh masyarakat nelayan untuk bersama-sama berperan aktif menjaga keamanan wilayah perairan. Tanpa adanya dukungan dan kerja sama dari masyarakat, tugas kepolisian tidak akan berjalan optimal. Sinergi inilah yang menjadi kunci terciptanya lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif,” ujarnya.
Kegiatan penyampaian pesan Kamtibmas ini merupakan bagian dari program rutin dan berkelanjutan KP. VI-10-11 Paloh. Harapannya, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keamanan semakin meningkat, sekaligus memperkuat sinergitas antara aparat dengan masyarakat pesisir. Dengan demikian, aktivitas pelayaran maupun kegiatan ekonomi masyarakat di kawasan pesisir dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pengguna jasa penyebrangan maupun nelayan tradisional.
