Ketapang, 22 Agustus 2025 – Personel KP. VI-1015 kembali melaksanakan giat patroli rutin di wilayah perairan Natai Kuini. Kegiatan patroli kali ini tidak hanya berfokus pada pemantauan situasi keamanan perairan, tetapi juga diisi dengan patroli dialogis bersama para nelayan yang sedang beraktivitas mencari ikan.
Melalui patroli dialogis tersebut, personel KP. VI-1015 menyampaikan berbagai pesan penting terkait keselamatan berlayar dan keamanan di laut. Para nelayan diajak berdialog langsung agar terjalin komunikasi yang baik antara aparat dengan masyarakat pesisir. Dalam kesempatan itu, petugas mengingatkan pentingnya memeriksa kondisi kapal, mesin, serta melengkapi alat keselamatan seperti jaket pelampung sebelum berangkat melaut. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir risiko apabila terjadi situasi darurat di tengah laut.

Selain itu, personel juga menekankan agar nelayan selalu memperhatikan perkembangan cuaca. Gelombang tinggi, hujan lebat, maupun angin kencang seringkali menjadi ancaman keselamatan saat melaut. Dengan kewaspadaan dan kesiapan yang baik, diharapkan nelayan dapat lebih aman dalam mencari nafkah untuk keluarganya.
Patroli dialogis ini juga menjadi ruang bagi nelayan untuk menyampaikan keluhan maupun informasi yang mereka hadapi di lapangan. Beberapa nelayan menyampaikan apresiasi dan merasa terbantu dengan kehadiran aparat di perairan, karena selain memberikan rasa aman, juga menciptakan hubungan yang lebih dekat antara petugas dengan masyarakat.
Di akhir kegiatan, petugas mengajak seluruh nelayan agar bersama-sama menjaga kamtibmas perairan. Jika menemukan hal-hal yang mencurigakan atau aktivitas yang dapat menimbulkan gangguan keamanan, nelayan diimbau segera melaporkannya agar dapat ditindaklanjuti dengan cepat.
Melalui patroli dialogis yang rutin dilaksanakan, diharapkan sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat nelayan semakin kuat. Dengan begitu, perairan Natai Kuini tetap terjaga keamanannya, aktivitas nelayan dapat berjalan lancar, dan keselamatan berlayar selalu menjadi prioritas utama.